Salah satu daya tarik WordPress yang sekaligus menunjukkan keunggulannya adalah tema-tema tampilan website yang sangat beragam. Kita menghadapi begitu banyak pilihan konsep desain yang langsung bisa diaplikasikan ke dalam platform WordPress. Baik dari versi yang gratisan dan berbayar pun punya keunggulannya, notabene cocok bagi pemilik website yang ingin menghemat biaya.

Pemula yang ingin mengelola website secara profesional bisa belajar banyak dari tampilan desain dan fitur-fiturnya yang sudah disediakan dalam satu paket. Namun pemilihannya juga tidak mungkin sembarangan. Website yang baik, dalam artian sukses, bukan sekadar dari tampilan desainnya. Konten, fitur, navigasi, dan semua elemen yang terdapat dalam website itulah yang harusnya mampu merespons tema yang diaplikasikan. Setidaknya, jika hendak mengaplikasikan tema WordPress harus memenuhi faktor-faktor seperti desain visual, mobile friendly, interaktif, dan navigasi.

Desain Visual
Jangan lupa memilih tema desain WordPress yang support untuk tampilan gambar, khususnya header dan thumbnail. Sebagai header, gambar punya kekuatan memikat perhatian pengunjung, namun sebaliknya, gambar yang terlalu mencolok atau norak juga bisa membuat pengunjung merasa tak nyaman. Oleh karena itu, sesuaikan dengan konsep website yang dikelola.

Hindari pemakaian gambar dan warna yang tidak merepresentasikan karakteristik website Anda. Umumnya tema desain WordPress premium menunjang kustomisasi fitur sehingga memudahkan kita mengatur warna, gambar, dan tata letaknya.

Mobile Friendly
Jangan pernah mengabaikan faktor ini. Jaman sekarang, kebanyakan pengguna internet mengakses website melalui smartphone atau tab. Jadi, tampilan website wajib menunjang akses mobile. Semakin ramah pada pengguna smartphone atau tab, apalagi dengan konten-konten berkualitas, website itu akan semakin meningkat ratingnya.

Nyaris semua tema desain WordPress terbaru sudah menunjangnya alias mobile friendly. Anda hanya perlu menyesuaikan mana pilihan yang paling pas untuk konsep website yang sedang dikelola. Tampilan desain WordPress yang mobile friendly akan sangat menguntungkan karena punya kemampuan loading super cepat, mudah menelusuri dan membaca konten, menghemat waktu dan energi, serta aman dari risiko lagging atau error ketika diakses.

Desain Interaktif
Pastikan desain itu memiliki tampilan yang interaktif. Nah, bagaimana tampilan yang interaktif itu? Seolah-olah laman website itu menyambut pengunjung sedari awal mengaksesnya. Caranya bisa mempertimbangkan tema desain yang fokus pada kontras dan warna, atau lakukan riset dulu pada latar belakang dan kebutuhan audiens website yang Anda kelola.

Navigasi Website
Jangan memilih tema desain WordPress yang bahkan Anda sendiri bingung ketika menjumpainya, tidak menemukan fitur atau tombol menu yang dicari, atau terlalu rumit dan tata letak yang kurang nyaman. Pastikan juga memilih tema desain yang menyediakan ruang spasi putih yang akan menyeimbangkan komposisi dari seluruh elemen di dalam website.