Ikon Kerlip, Fitur Twitter Terbaru Urutkan Kronologi
Twitter belum lama ini telah menambahkan fitur baru berupa ikon kerlip. Adanya fitur Twitter baru tersebut memungkinkan pengguna aplikasi di perangkat berbasis iOs berganti antara 2 cara menampilkan tweet dengan cepat. Metode untuk menampilkan pesan ini di Twitter merupakan tweet populer yang sesuai dengan minat yang dideteksi oleh algoritma.
Ingin buat website yang menarik dan profesional pastikan ke velocity developer
Cukup dengan mengetuk ikon kerlip pada bagian sudut kanan atas layar, maka feed akan berubah menampilkan tweet dengan urutan kronologis. Ini adalah metode awal yang digunakan oleh Twitter untuk memunculkan tweet.
Twitter telah mengumumkan bahwa fitur baru ini sekarang tidak hanya dapat digunakan oleh perangkat iOS tetapi juga perangkat Android. Hal ini diungkapkan oleh Twitter secara resmi dalam acara yang diselenggarakan di New York. Saat ikon kerlip diketuk, maka bagian atas kotak akan muncul kalimat yang menjelaskan bahwa menu utama menampilkan Top Tweets atau tweets populer lebih dulu.
Selanjutnya di bagian bawah notifikasi tersebut terdapat pilihan untuk menampilkan tweet terbaru. Memilih opsi tersebut akan menampilkan tweet baru di bagian atas laman Home dengan kronologis berurutan terbalik. Ketika pengguna mengubah ke tweet terbaru, setiap pengguna mengetuk ikon, maka pesan di sisi atas kotak adalah penjelasan tweet terbaru yang ditampilkan sesuai urutan kejadian.
Pilihan di bagian bawah pesan memungkinkan pengguna untuk kembali lagi di menu Home. Home atau halaman utama. Halaman utama inilah yang menjadi lokasi Twitter untuk menampilkan Top Tweets lebih dulu. Tetapi apapun pengaturan yang digunakan oleh pengguna, kotak halaman Home masih akan mencantumkan tautan pada preferensi konten.
Twitter menyebutkan bahwa saat ini sedang menggulirkan fitur tersebut melalui update di server. Ini artinya para pengguna hanya perlu menunggu ikon kerlip tersebut muncul di aplikasi mereka. Saat ini Twitter memang sedang berupaya untuk menguji fitur-fitur terbarunya untuk dirilis di platform mereka. Bahkan Twitter juga mengujinya melalui public setting yaitu meminta bantuan dan saran dari para pengguna dalam mengembangkan fitur baru.
Pengujian fitur Twitter baru versi beta meminta penggunanya untuk mendaftar atau ikut ambil bagian dalam pengujian Experiment Program. Ini merupakan fitur yang dapat dibagikan dan diujicobakan pada publik. Jadi Twitter nanti hanya perlu melakukan seleksi untuk memilih pengguna yang cocok untuk menguji fitur baru mereka.
Pemilihan pengujian fitur Twitter dengan cara melibatkan pengguna merupakan langkah yang tepat. Pasalnya, perusahaan ini memang berniat mengembangkan layanan bagi siapa saja yang menggunakan Twitter. Untuk itu, Twitter berusaha melibatkan pengguna dalam proses pengembangan fitur-fitur baru di Twitter. Cara ini juga membuat Twitter lebih memahami sebenarnya fitur apa yang diinginkan oleh para penggunanya. Dengan fitur yang sesuai, para pengguna nantinya akan merasa lebih nyaman saat menggunakan Twitter.