4 Layanan Baru Diumumkan Di Google Cloud Next 2019

Google Cloud Next 2019
Google Cloud Next 2019

Minggu ini Google mengadakan event tahunan bertajuk Google Cloud Next  yang menjadi tempatnya para praktisi teknologi profesional, developers, dan berbagai macam orang lainnya yang berkecimpung di dunia teknologi berkumpul untuk membangun jaringan dan yang pastinya menyimak apa saja yang baru di dunia teknologi saat ini. Google Cloud Next 2019 diadakan sejak tanggal 9 April  – 11 April 2019 dan di antara agendanya adalah pengumuman-pengumuman terpenting berikut ini.

Ingin buat website yang menarik dan profesional pastikan ke velocity developer

Anthos, platform layanan Google Cloud yang baru

Anthos merupakan platform dari Google untuk perusahaan-perusahaan maupun organisasi menjalankan berbagai macam perangkat lunak di private data center dan di layanan cloud milik Google. Tidak hanya memberikan nama baru, Anthos pun mengembangkan dukungannya untuk AWS dan Azure  yang merupakan cloud platform pesaingnya. Artinya, perusahaan atau organisasi hanya akan membutuhkan satu platform saja yang berjalan di cloud milik Google untuk mengelola perangkat lunak yang digunakan perusahaan dari cloud apa saja. Dengan demikian perusahaan dan organisasi pengguna Anthos hanya akan mendapatkan satu tagihan dan satu dashboard untuk mengelola perangkat lunak yang dipakai perusahaan.

Integrasi open source untuk Google Cloud Console

Pengumuman penting lainnya dari Google adalah  menjalin layanan terintegrasi bersama dengan produk-produk perusahaan open source ke layanan cloud Google dan menjadikan produk-produk tersebut adalah layanan first-party. Partner yang tergabung dalam proyek integrasi ini adalah Confluent, DataStax, Elastic, InfluxData, MongoDB, Neo4j, dan Redis Labs serta kemungkinan untuk menambah partner di masa yang akan datang pun masih terbuka. Efeknya ke pengguna adalah memudahkan bagi pengguna Google Cloud yang sudah menggunakan layanan-layanan dari perusahaan tersebut sehingga tagihan yang didapatkan dijadikan satu, serta mendapatkan dukungan dari akses produk-produk dari perusahaan tersebut dalam satu konsul.

Platform AI dari Google

Menurut Google, AI yang dikembangkan oleh timnya memiliki perbedaan di antara pesaingnya seperti AWS, Azure, dan Co. Google menawarkan banyak macam tools untuk AI yang berkisar mulai dari tools untuk developers dan ilmuwan data tingkat lanjut hingga AutoML, sebuah layanan yang bisa menerapkan machine learning  untuk memecahkan masalah yang ada di kehidupan nyata. Platform AI baru ini menawarkan solusi end-to-end untuk developers dengan kemampuan tingkat lanjut yang memungkinkan mereka untuk melakukan pengujian model dan melanjutkannya ke tahap produksi.

Perangkat Android Anda bisa digunakan sebagai security key

Bagi Anda yang menggunakan Android 7 ke atas, sekarang perangkat Anda bisa digunakan sebagai security key fisik untuk memastikan akun digital Anda aman. Langkah ini adalah untuk menekankan pentingnya menggunakan two-factor authentication dibandingkan hanya mengamankan akun menggunakan nama pengguna dan kata kunci. Cara untuk bisa mengaktifkan fitur ini adalah dengan masuk ke akun Google Anda kemudian lakukan konfigurasinya di akun tersebut. Perangkat Android kemudian akan bisa jadi security key fisik dengan menggunakan fitur Bluetooth. Saat ini layanan ini hanya bisa dilakukan di Chrome namun Google berjanji akan menjadikan layanan ini adalah standar yang berlaku juga di browser lain baik desktop maupun mobile.